by

KNPI Minta Kadis DLH Yang Baru Serius Tangani Sampah di Bangka Barat

-KNPI-691 views

BABARNEWS.COM — Persoalan sampah menjadi salah satu persoalan cukup serius di Bangka Barat. Untuk itu, KNPI menyoroti agar Dinas Lingkungan Hidup dapat memberikan terobosan baru untuk menyelesaikan persoalan sampah di Bangka Barat.

Untuk diketahui, pada hari Kamis (26/4/2023) kemarin Bupati Bangka Barat H Sukirman memberikan kepercayaan untuk mengatasi persampahan kepada Syafriadi Candra sebagai Kepala Dinas Lingkungan Hidup. Sebelumnya, Syafriadi masih hitungan bulan mengabdi sebagai ASN di lingkungan Pemda Bangka Barat pindahan dari Pemerintah Pekan Baru Provinai Riau.

Kepercayaan Bupati kepada Syafriadi Candra tentunya, ada membawa secercah harapan masyarakat Bangka Barat agar persoalan sampah di Bangka Barat ini dapat teratasi.

Menyikapi persoalan sampah di Bangka Barat KNPI  bersama Telapak Teritorial Babel pada tahun 2022 lalu, pernah melakukan kerjasama dan melakukan penelitian dengan salah satu lembaga riset asal Jawa Timur yakni Tim Ekspedisi Sungai Nusantara yang di gawangi oleh Prigi Arisandi.

Dari hasil penelitian itulah, KNPI Bangka Barat menganggap persoalan sampah di Bangka Barat tak kalah pentingnya untuk di prioritaskan demi kelangsungan hidup manusia dan lingkungan.

Baca Juga :  Bangun Sinergitas KNPI Bangka Barat Terima Penghargaan dari PDPM 

“Amanah yang dipercayai kepada pak Syafriadi Candra oleh pak Bupati sebagai Kadis DLH, kita harapkan dapat menyelesaikan persoalan persampahan di Bangka Barat. Setidak kepala DLH yang baru harus mampu membuat terobosan baru yang terukur dan mau berkolaborasi dengan para pihak untuk menangani sampah. Bukan hanya sekedar menggugurkan kewajiban saja, “ungkap Ary Irawan Ketua Harian KNPI Bangka Barat yang juga salah satu aktivis lingkungan Babel. Sabtu (29/4/2023) sore.

Menurutnya ada beberapa persoalan yang harus menjadi perhatian Pemda Bangka Barat terkait persampahan. Salah satu banyaknya tempat buag sampah illegal yang sampai hari ini pemda belum memberikan solusi terkait hal tersebut.

“Karena tidak disediakan tempat yang layak, maka banyak ditemukan tempat pembuangan sampah illegal terutama di Kota Muntok. Selain itu, hasil temuan dilapangan juga masih banyak sampah sampah bungkusan makanan yang dibuang sembarangan seperti pingir ruas jalan dan jembatan. “Ungkap Ary.

Baca Juga :  Dukung Ketum DPP KNPI, DPD KNPI se Babel Minta Polri Tangkap Abu Janda

Bahkan, mirisnya lagi pembuangan sampah ilegal ini berlokasi di jalan menuju destinasi wisata yang kerap berserakan sampai tengah jalan, barang tentu ini sangat menggangu pemandangan dan menimbulkan bau tidak sedap.

“Oleh karena itu, persoalan ini tidak serta merta menyalahkan masyarakat. Memang tempat yang selayaknya tidak disediakan atau masih sangat minim yang semestinya pemerintah hadir untuk memberikan pelayanan khususnya di bidang persampahan ini. “Sebutnya.

Lebih lanjut dikatakannya, penyelesaian persoalan sampah tidak cukup hanya pada layanan dengan penyediaan fasilitas dan lain sebagainya. Melainkan harus ada regulasi yang tegas mengatur tentang persampahan. Tujuannya untuk membentuk kesadaran dan disiplin masyarakat agar membuang sampah pada tempat yang sudah disediakan.

“Harus ada sanksi yang diatur melalui regulasi tertentu tentang persampahan ini. Tujuannya agar membentuk kesadaran dan disiplin masyarakat. Bahwasanya persoalan sampah ini bukan sepele dampaknya sangat luas untuk keberlangsungan hidup manusia dan lingkungan. “Ujar Ary Irawan. (Red)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *