BABARNEWS.COM MUNTOK — Nang Cik (31) tahun warga Sebagin Kabupaten Bangka Selatan pemilik Senpi rakitan mengaku pasrah, kini ia harus merasakan dinginnya jeruji besi atas perbuatannya bak koboy.
Sebelumnya atas ulahnya tersebut, warta Muntok khususnya dibuat geger oleh Nang Cik. Namun, informasi tersebut dibantah keras oleh pihak kepolisian Polres Bangka Barat.
Nang Cik (31) tahun diamankan pihak Polres Bangka Barat sekira 3 minggu yang lalu dikediamannya, oleh tim gabungan Reskrim Polres Bangka Barat, Polsek Muntok di back up oleh Reskrim Polsek Simpang Rimba.
Kepada awak media pelaku Nang Cik (31) tahun mengaku senpi rakitan tersebut ia beli dari H warga Kerdang Jelutung Bangka Selatan.
“Belinya kemarin 3 juta bang, dari H orang Kerdang Jelutung Bangka Selatan, “ungkap Nang Cik saat dihadirkan pada Konfrensi Pers Sat Reskrim Polres Bangka Barat, Jumat (27/9) sore.
Terkait kejadian di Jungku Air Putih beberapa waktu lalu, di akui Nang Cik bahwa dirinya merasa kesal terhadap Ari (20) tahun. Karena saat di tagih uang atas pembelian sabu Ari enggan membayarnya.
“Kesal karena uang saya tidak dibayar, jadi saya letupkan satu tembakan tapi ke atas, “terangnya.
Senpi tersebut ia beli buat jaga-jaga, dan selama kepemilikan senpi tersebut belum pernah ia gunakan.
“Pas nagih duit itu ku pakai, itu pun karena kesal tadi, “ucapnya.(red)
Comment