BABARNEWS.COM MUNTOK – Kepedulian PT Timah terhadap prestasi para atlet di Bangka Barat terus bergulir. Tidak hanya berhenti di PSSI dan IPSI saja, melainkan hari ini kepedulian tersebut di berikan PT Timah kepada PGSI (Persatuan Gulat Seluruh Indonesia) Kabupaten Bangka Barat, di Gues House UNMET, pada Rabu (18/3/2020) siang.
CSR yang disalurkan PT Timah kepada PGSI Bangka Barat, akan dipergunakan sebagai biaya keberangkatan para atelit gulat Bangka Barat ke Padang Sumatera Barat pada 9 April 2020 mendatang. Para pegulat Bangka Barat mewakili Provinsi Bangka Belitung bertanding di event international gulat junior di Padang.
“Selaku Ketua PGSI Babar, saya terharu sekali, atas dukungan PT Timah atelit kami bisa berangkat mewakili Provinsi Babel di ajang gulat international di Padang, sekali lagi kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada PT Timah, wabil khusus Kepala Unmet Bapan Wiyono yang sudi membantu PGSI, “ungkap Agung Dwi Hernandes Ketua PGSI Bangka Barat, Rabu (18/3/2020) siang.
Sejatinya PGSI Bangka Barat baru saja di bentuk, bahkan hingga hari ini pun kepengurusan PGSI Babar masih berbentuk formature (sementara,red).
“Meskipun baru terbentuk di mata PGSI Provinsi menilai bahwa kami sudah berhasil sebagai tuan rumah penyelenggara Kejurda beberapa waktu lalu. Atas penilain itu pula, kami di percaya mewakili provinsi di event International. “Kami akui bahwa kendalanya ada pada dana, tapi melalui kepedulian PT Timah, kendala itu dapat kita atasi, “kata Agung.
Sementara Kepala Unmet Muntok Wiyono mengatakan menyalurkan CSR adalah bentuk kewajiban PT Timah di wilayah operasinya. Dirinya mohon doanya agar produksi timah terus meningkat sehingga dana CSR semakin meningkat. Dia juga mohon maaf setiap proposal belum bisa disetujui sepenuhnya begitu juga nilainya. Hal itu harus berbagi dengan yang lainnya.
“Kami sebagai perusahaan Negara tentunya ingin berbuat untuk kemajuan daerah, doa kan agar produksi kami terus meningkat,”ungkap Wiyono.
Disisi lain Ketua KONI Bangka Barat H M Amin yang baru sebulan menjabat mengatakan sebelum dirinya menjadi Ketua Koni sudah lama mengurus Persibabar. Masalah dana selalu menjadi pertanyaan apakah Koni yang tidak mau mengucurkan atau apa. Karena dirinya melihat di Koni selalu menjadi rebutan dan setelah menjadi Ketua Koni ternyata tidak ada apa-apa yang diperebutkan.
“Anggaran pun tidak ada dan sekarang saya pakai dana pribadi dulu. Nanti kalau ada anggaran akan saya salurkan langsung ke Pengcab- Pengcab biar mereka yang mengelolanya tidak di Koni lagi,”jelasnya.
Tampak hadir GM PT Timah wilayah Bangka Ahmad Syamhadi, Wakil Kepala unit laut Bangka Wijaya, Kepala Unmet Wiyono, Sekretaris Diknaspora Amrulah, Ketua Koni Bangka Barat HM Amin, Ketua Pengcab PGSI Agung Dwi Handes, Sekretaris Unmet Suryadi, Wakil Ketua Koni Deddi Wijaya, pengurus PGSI dan atlet yang akan bertanding.(red)
Comment